Bicarasurabaya.com – Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Muhammad Jusuf Kalla melantik Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Provinsi Jawa Timur Masa Bakti 2020-2025 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (14/12/2020).
Adapun Ketua Dewan Kehormatan PMI Provinsi Jatim yang dilantik adalah Emil Elestianto Dardak yang juga Wakil Gubernur Jatim, serta Sekretaris Dewan Kehormatan, Rasiyo.
Kemudian untuk susunan pengurus, Ketua Imam Utomo, Wakil Ketua Soebagyo SW, Ketua Bidang Organisasi Muhammad Taufiq, Ketua Bidang Penanggulangan Bencana DEddy Indrayana, Ketua Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sosial Harsono, serta Ketua Bidang Pelayanan Darah/UDD Nunik Dhamayanti.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PMI, Muhammad Jusuf Kalla mengatakan, pada dasarnya PMI bekerja apabila masyarakat dan bangsa mengalami kesulitan. Untuk itu PMI selalu siap siaga ketika terjadi bencana, baik banjir, gunung meletus, maupun pandemi Covid-19
“Itu menjadi tugas kita semua, PMI, untuk membantu dengan tujuh prinsip PMI seperti kemandirian, kemanusiaan, tidak diskriminatif, dan lain-lain,” kata pria yang akrab disapa JK ini.
JK menyebut, saat ini jumlah kasus Covid-19 di Indonesia telah menembus angka 600 ribu kasus. Di tengah situasi sulit ini, ia mengajak semua pihak untuk saling membantu dan bekerja bersama-sama.
“Seperti diketahui bahwa untuk mengatasi pandemi ini hanya dengan cara, pertama disiplin masyarakat dalam melakukan 3 M yakni memakai masker, jaga jarak dan juga cuci tangan. Itu adalah perilaku yang harus dilakukan oleh masyarakat sendiri disamping tugas pemerintah yakni 3 T yakni mengetes (testing), menelusuri (tracing) dan mengobati (treatment),” jelasnya.
Menurut JK, saat ini selain memiliki tugas di bidang donor darah, PMI mempunyai tugas dalam penyediaan plasma konvalesen atau plasma darah dari mantan pasien Covid-19. Dimana ada 15 PMI di Indonesia yang memiliki kemampuan menyediakan plasma konvalesen tersebut, salah satunya PMI Kota Surabaya.
”Saya yakin di Surabaya ini kegiatan donor darahnya termasuk sangat baik. Apalagi selama bertahun-tahun saya di PMI, apabila ada penyerahan sertifikat penghargaan donor darah sukarela terbanyak pasti dari Jawa Timur, selalu nomor satu,” katanya. (BS02)